Tentang Desa Campurejo
GAMBARAN UMUM KONDISI DESA
2.1
Sejarah Desa
a. Asal-usul
Legenda Desa
Pada jaman dahulu sebelum desa kami belum punya nama ada
3 penggembara yang sangat berwibawa dan berpengaruh dilingkungan, konon pada
waktu itu ketiga pengembara singgah dan bercocok tanam / bertani sehingga pada
suatu musim petani tersebut dapat menghasil panen yang melimpah ruah. Konon cerita
hal itu disebabkan karena tanaman yang ditanam di sawahnya terutama tanaman
padi bisa panen berkali-kali, pada waktu musim panen padi tersebut dipetik dan dibawa
pulang,sebelum sampai rumah batang padi tersebut sudah tumbuh lagi dan siap
dipanen lagi. Kejadian tersebut berulang - ulang sampai lumbung yang ada di
rumah petani itu tidak muat untuk ditempati hasil panen.
Saat ketiga petani itu makin kaya dan berhasil,mulailah banyak
orang yang berdatangan yang berasal dari asal usul ,adat istiadat yang
berbeda-beda yang ingin bertempat tinggal ditempat ( Desa ) tersebut sehingga
berbaur dan ber ( campur ) lah
orang-orang tersebut walaupun berbeda beda asal-usul dan adat istiadat tetapi
dapat hidup berdampingan dan bersama-sama , dan pada akhrinya menjadilah tempat
tersebut ramai ( orang jawa mengatakan
Rejo ) ,maka oleh tokoh kumpulan orang yang pertama kali menginjakan desa
tersebut kemudian diberi nama " DESA
CAMPURREJO".hingga sampai saat ini
Dengan perkembangan zaman saat ini dengan dibantu dengan irigasi tekhnik
para petani masih diberi panen yang
berlimpah sehingga dalam satu tahun dapat dipanen sampai 2 kali panen bahkan 2
tahun bisa 5 kali panen padi, pada setiap musim panen tiba banyak pedagang
–pedagang yang berdatangan dari luar desa bahkan datang dari luar kota terutama
kabupaten tuban,lamongan dan hingga dari jawa tengah untuk membeli padi milik
petani desa Campurejo yang masih disawah.Selain kekayaan alam berupa
produktifnya tanah ,desa campurejo
dengan perkembangan tekhnologi
saat ini Desa Campurejo juga diberikan kekayaan alam berupa sumber minyak,
hasil dari sumber tersebut tidak hanya dinikmati masyarakat desa campurejo
namun juga dapat dirasakan banyak orang terutama masyarakat kabupaten
bojonegoro lebih-lebih untuk menambah devisa negara.
b.
Sejarah Pemerintahan Desa
c.
Tabel Sejarah Kepala
Desa
No
|
Periode
|
Nama Kepala Desa
|
Keterangan
|
1.
|
1950-1957
|
SURI
|
MENINGGAL
|
2.
|
1957-1961
|
LASIRAN
|
MENINGGAL
|
3.
|
1961-1979
|
RACHMAD
|
MENINGGAL
|
4.
|
1979-1991
|
H.KASRAN
|
MENINGGAL
|
5.
|
1991-1999
|
SUDJONO
|
MASA BHAKTI
HABIS
|
6.
|
1999-2007
|
BUDI UTOMO
|
MASA BHAKTI
HABIS
|
7.
|
2007-2013
|
BUDI UTOMO
|
MASA BHAKTI
HABIS
|
8.
|
2013-2019
|
EDI
SAMPURNO,S.Sos
|
AKTIF
|
2.2
Kondisi Geografis
Tabel Kondisi Geografi
No
|
Uraian
|
Keterangan
|
|
1.
|
Luas Wilayah
|
: 181.815 ha
|
|
2.
|
Jumlah Dusun : 3
|
||
1. Dusun Poh agung
|
|||
2. Dusun Plosolanang
|
|||
3. Dusun Mlaten
|
|||
3.
|
Batas Wilayah :
|
||
a. Utara
|
: Bengawan solo
|
||
b. Selatan
|
: Ds.Ngampel,Sambiroto
|
||
c. Barat
|
: Kel.Karang pacar,
|
||
Banjaerjo,Ngrowo
|
|||
d. Timur
|
: Mulyoagung,Sambiroto
|
||
4.
|
Topografi :
|
||
Luas kemiringan lahan ( rata –
rata )
|
|||
1. Datar
|
: 181.815 ha
|
||
2. Gelombang
|
: - ha
|
||
3. Curam
|
: -
ha
|
||
Ketinggian diatas permukaan laut (
rata – rata )
|
|||
5.
|
Hidrologi :
|
||
Pompanisasi dengan mesin diesel
dikelolah swasta
|
|||
6.
|
Klimatologi :
|
||
a. Suhu
|
: 30 s/d 38 C0
|
||
b. Curah Hujan
|
: 2000/3000 mm
|
||
c. Kelembaban Udara
|
:
|
||
d. Kecepatan Angin
|
:
|
||
7.
|
Luas lahan pertanian
|
||
1.
Sawah
Irigasi
|
: 71 ha
|
||
2.
Sawah
Tadah hujan
|
: ha
|
||
3.
Ladang
Tegalan
|
:
ha
|
||
8.
|
Luas lahan perkebunan :
|
||
1. Tebu
|
:
ha
|
||
2. Jeruk
|
:
ha
|
||
9.
|
Luas Lahan Hutan Rakyat
|
:
ha
|
|
10.
|
Luas Lahan Pemukiman
|
: 110.815 ha
|
|
11.
|
Kawasan rawan bencana
:
|
||
a.
Banjir
|
: 36 ha
|
||
b.
Longsor
|
2.3
Sosial Budaya Desa
Tabel Kondisi Sosial Budaya Desa
No
|
Uraian
|
Jumlah
|
Keterangan
|
1.
|
Kependudukan
|
||
a. Jumlah Penduduk (Jiwa)
|
5399
|
||
b. Jumlah KK
|
1342
|
||
c. Jumlah Laki – laki
|
2699
|
||
1. 0 - 15 tahun
|
719
|
||
2. 16 - 55 tahun
|
1752
|
||
3. Diatas 55 tahun
|
228
|
||
d. Jumlah Perempuan
|
2700
|
||
1. 0 - 15 tahun
|
720
|
||
2. 16 - 55 tahun
|
1752
|
||
3. Diatas 55 tahun
|
228
|
||
2.
|
Kesejahtcraan Sosial
|
||
a. Jumlah KK Prasejahtera
|
375
|
||
b. Jumlah KK Sejahtera
|
267
|
||
c. Jumlah KK Kaya
|
213
|
||
d. Jumlah KK Sedang
|
214
|
||
e. Jumlah KK Miskin
|
273
|
||
3.
|
Tingkat
Pendidikan
|
||
a. Tidak Tamat SD
|
117
|
||
b. SD
|
203
|
||
c. SLTP
|
408
|
||
d. SLTA
|
360
|
||
e. Diploma/Sarjana
|
248
|
||
4.
|
Mata
Pencaharian
|
||
a. Buruh Tani
|
54
|
||
b. Petani
|
104
|
||
c. Peternak
|
29
|
||
d. Pedagang
|
66
|
||
e. Tukang Kayu
|
30
|
||
f. Tukang Batu
|
80
|
||
g. Penjahit
|
17
|
||
h. PNS
|
238
|
||
i. Pensiunan
|
24
|
||
j. TNI/POLRI
|
42
|
||
k. Perangkat Desa
|
7
|
||
l. Pengrajin
|
10
|
||
m. Industri Kecil
|
17
|
||
n. Pengangguran
|
387
|
||
o. Lain – lain
|
1978
|
||
5.
|
Agama
|
||
a. Islam
|
5226
|
||
b. Kristen
|
23
|
||
c. Protestan
|
127
|
||
d. Katolik
|
17
|
||
e. Hindu
|
4
|
||
f. Budha
|
2
|
Dari tabel tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa :
1. Kependudukan
Jumlah usia produktif lebih banyak dibanding dengan usia
anak-anak clan lansia. Perbandingan usia anak-anak, produktif, dan lansia
adalah sebagai berikut: 27% : 65% : 8%. Dari 5399, jumlah penduduk yang berada
pada kategori usia produktif laki-laki dan perempuan jumlahnya hampir sama /
seimbang.
2. Kesejahteraan
Jumlah KK prasejatera mendominasi yaitu 28 % dari total
KK, KK sejahtera 20 %, KK kaya hanya 16 %. KK sedang 16 % dan KK miskin 20 %.
Dengan banyaknya KK prasejahtera inilah maka Desa Campurejo bisa dikatakan
kategori sedang.
3. Tingkat Pendidikan
Kesadaran tentang pentingnya
pendidikan terutama pendidikan 9 tahun baru terjadi beberapa tahun
ini sehingga jumlah lulusan SD mendominasi, tahun ini hanya l siswa saja yang
tidak melanjutkan ke SLTP
4. Mata Pencaharian
Mayoritas mata
pencaharian penduduk adalah buruh dan petani. Hal ini disebabkan karena sudah kemajemukan
mata pencaharian masyarakat dan juga minimnya tingkat pendidikan menyebabkan
masyarakat tidak punya keahlian lain dan akhirnya tidak punya pilihan lain
selain menjadi buruh.
5. Agama
Mayoritas warga masyarakat Desa Campurejo
adalah Muslim, sebagian ada yang Kristen, katolik, Hindu, dan Budha
2.4
Prasarana dan Sarana Desa
Tabel
6. Prasarana dan Sarana Desa
No
|
Jenis Prasarana dan Sarana Desa
|
Jumlah
|
Keterangan
|
1.
|
Kantor Desa
|
1
|
|
2.
|
Gedung Balai RW
|
3
|
|
3.
|
Gedung TPQ
|
5
|
|
4.
|
Gedung SD
|
4
|
|
5.
|
Gedung TK
|
3
|
|
6.
|
Masjid
|
3
|
|
7.
|
Musholla
|
20
|
|
8.
|
Pasar Desa
|
-
|
|
9.
|
Polindes
|
1
|
|
10.
|
Panti PKK
|
1
|
|
11.
|
Poskamling
|
29
|
|
12.
|
Jembatan
|
-
|
Dari tabel tersebut diatas dapat disimpulkan bahwa :
1. Gedung SLTP dan SLTA tidak diperlukan di Desa Campurejo
karena sudah terakornodasi dalam SMP dan SLTA terdekat
2. Pasar desa tidak ada, untuk memenuhi kehutuhan
sehari-hari masyarakat biasanya mereka datang ke pasar tradisional yang ada di Kel
Banjarejo dan Pasar Kota Bojonegoro.
3. Secara umum prasarana dan sarana yang ada di desa sudah
cukup lengkap mengingat jumlah penduduk hanya 5399 jiwa.
2.5
Pemerintahan Umum
Tabel . Pemerintahan
Umum
No.
|
Uraian
|
Keberadaan
|
Ket
|
|
Ada
|
Tidak
|
|||
1
|
Pelayanan Kependudukan
|
√
|
||
2
|
Pemakaman
|
√
|
||
3
|
Perijinan
|
√
|
||
4
|
Pasar Tradisional
|
√
|
||
5
|
Ketentraman dan tibun
|
√
|
Dari tabel tersebut
diatas dapat disimpulkan bahwa :
1. Pelayanan kependudukan dilaksanakan setiap hari kerja
kadang kala ada juga penduduk yang datang pada sore atau malarn hari di
rumah Kepala Desa maupun Sekretaris Desa , hal ini bisa dimaklumi karena mayoritas penduduk adalah petani atau buruh
tani sehingga kesibukan bekerja seharian.
2. Ada 2 (dua) lokasi pemakaman di Desa Campurejo. Ada
Petugas Kematian yang rnenangani hal
ini. Prosesi pemakaman dipimpin oleh Petugas Kematian yang diberi surat tugas dari Kepala
Desa dan dilaksanakan secara gotong
royong oleh warga.
3. Perijinan diantaranya adalah i.jin keramaian
dan ijin tinggal,
Ijin keramaian diwajibkan bagi kegiatan yang bisa
mendatangkan massa dalam jumlah banyak. Misalnya hiburan rakyat, ketoprak dan
orkes. Ijin ini selain ke pemerintah desa juga diteruskan ke MUSPIKA.
Ijin tinggal diberlakukan kepada warga asing yang bertamu
lebih dari 24 jam atau menginap terutama jika bukan keluarga dekat dengan warga
setempat.
4. Pasar tradisional tidak ada, warga biasa datang ke pasar
tradisional yang ada di Kecamatan Bojonegoro
5.
Satuan
linmas memiliki anggota sebanyak 31 personel aktif dan siap sewaktu-waktu jika
ada kegiatan yang bersifat lokal atau skala kecil. Untuk pengamanan skala
sedang dan besar linmas dibantu dari POLSEK dan KORAMIL.
Kami tantang para semua yang suka bermain judi online
ReplyDeletedengan kemungkinan menang sangat besar.
pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
PIN BB : D61E3506
Whatsapp : +85598249684
L ine : Sinidomino
judi poker