Trending
Loading...

Sunday 28 June 2015
KPM Bagikan Takjil Gratis

KPM Bagikan Takjil Gratis

CAMPUREJO, Komunitas Pemuda Mlaten ( KPM ) bagikan takjil gratis untuk pengguna jalan di perempatan jalan veteran yang berada di dusun Mlaten desa Campurejo Minggu 26 juni 2015 yang dimulai pada pukul 17.00 wib.

Takjil tersebut dibagikan kepada pengguna jalan yang berhenti pada saat lampu merah oleh beberapa pemuda yang tergabung dalam komunitas ini. " Kami sangat senang sekali dengan adanya kegiatan ini, bisa berbagi kepada sesama ", ujar salah satu anggota komunitas.

Ketua KPM mengungkapkan kegiatan berbagi takjil gratis ini akan dilakukannya dua kali selama bulan ramadhan, yaitu di minggu kedua ( yang telah berlangsung ) dan minggu ketiga bulan ramadhan. " Ini yang pertama, minggu depan lagi untuk yang kedua kalinya ", jelasnya. Takjil yang dibagikan sebanyak 100 bungkus, rencanya akan ditambah lagi pada kegiatan selanjutnya. " Jumlahnya 100 bungkus, minggu depan insyaallah kami tambah lagi ", pungkas ketua KPM.


Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan sosial komunitas yang akan terus dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemuda terhadap masyarakat.
Friday 26 June 2015
Kades Campurejo Ajak Ta'mir Masjid dan Musholla Buka Bersama

Kades Campurejo Ajak Ta'mir Masjid dan Musholla Buka Bersama

CAMPUREJO, ( 26/06/2015 ) Memasuki hari ke-10 bulan Ramadhan tepatnya hari Jum'at, Kades Campurejo mengundang seluruh Ta'mir Masjid dan Mushola untuk berbuka bersama di Musholla Balai Desa.

Kegiatan ini telah berlangsung dua kali sejak kepemimpinan Edi Sampurno, S.Sos yang telah menjabat sejak tahun 2013. Acara yang dikonsep sederhana ini bertujuan untuk mempererat tali sillaturrahmi antar pengelola tempat ibadah ( Masjid dan Musholla ) di seluruh wilayah desa Campurejo. " Semoga kegiatan seperti ini agar terus bisa dilaksanakan disetiap tahunnya agar jalinan sillaturrahmi semakin kuat serta menjadikan desa Campurejo yang semakin damai, tenteram, guyub, rukun, dan religius ", ujar Kades dalam sambutannya.

Acara yang dirangkai dengan tahlil bersama, dan sholat maghrib berjamaah ini dihadiri oleh perangkat desa beserta BPD. Dimulai dengan Tahlil bersama yang dipimpin oleh Ustadz Hartono, seluruh undangan mengikutinya dengan khusu'. Selanjutnya KH. Mashuri yang memberikan kajian islami sangat bersyukur dengan adanya kegiatan ini tiap tahun yang sebagaimana Pemdes Campurejo betul-betuk sangat memperhatikan para pengelola masjid dan musholla, " Alhamdulillah, terimakasih banyak kepada pemdes telah memperhatikan ta'mir dengan mengadakan kegiatan seperti ini, mudah-mudahan kegiatan ini bisa memberikan manfaat kepada kami khusunya dan seluruh masyarakat desa agar semakin bertambah iman dan taqwa kita kepada Allah SWT ". tuturnya dalam memberikan ceramah sebelum acara ditutup dengan do'a dan adzan maghrib.

Setelah sholat berjamaah, kades mengajak para undangan untuk menyantap hidangan buka bersama yang telah disediakan. Dan acara tersebut diakhiri dengan buka bersama di musholla Kantor Kepala Desa Campurejo.

Thursday 18 June 2015
Aktifitas Tambang Pasir di Sungai Bengawan Solo ( Photo )

Aktifitas Tambang Pasir di Sungai Bengawan Solo ( Photo )











Di wialayah utara, desa Campurejo kecamatan Bojonegoro tepat berada di bantaran sungai Bengawan Solo. Selain banjir yang menjadi bencana tiap tahunnya ketika air dari sungai bengawan solo meluap, sungai ini juga menjadi berkah tersendiri disaat musim kemarau. Seperti pada gambar diatas,aktifitas tambang pasir oleh penduduk ketika air sungai Bengawan Solo surut.
Monday 15 June 2015
Kades Ngampel Sosialisasikan Pembangunan Pasar di Balai Desa Campurejo

Kades Ngampel Sosialisasikan Pembangunan Pasar di Balai Desa Campurejo

Campurejo, Senin 15/6/2015 malam Pemdes Campurejo memfasilitasi Sosialisasi Pembangunan pasar desa Ngampel yang akan dibangun di tanah kas desa Ngampel yang berbatasan dengan dusun Mlaten desa Campurejo setelah pada hari minggu pagi sempat ada laporan keluhan warga sekitar lokasi pekerjaan yang terganggu akibat aktifitas pekerjaan yang baru memulai tahap pengurugan lahan.
Kades Ngampel dalam forum pertemuan mengakui jika pemdes Ngampel memang belum memberikan pemberitahuan kepada warga ataupun kades campurejo, " Ya, saya meminta maaf karena memang belum memberitahukan kalau pekerjaan pembangunan pasar desa Ngampel telah dimulai ", ujarnya.
Dalam forum yang dihadiri oleh warga bersama Ketua RT/RW yang berada di dusun Mlaten serta perwakilan pedagang yang berada di selatan jalan sepanjang jalan pemuda tersebut berlangsung cukup hangat, beberapa kali keluhan serta harapan yang diutarakan oleh baik itu perwakilan warga, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan perwakilan pedagang ini di tanggapi dengan serius oleh Kades Ngampel yang memilik nama lengkap Pujianto. Seperti yang telah kami rangkum dalam berita ini, salah satu dari Ketua RT berharap agar nantinya pembangunan pasar ini dapat memberikan dampak positif bagi warga dusun mlaten, " Harapan kami, pihak pemdes Ngampel maupun investor dengan akan dibangunnya  pasar ini agar kiranya dapat melibatkan warga serta pemuda kami, baik dalam proses pembangunannya ataupun setelah nanti pasarnya beroperasi ", ungkapnya. Atas beberapa keluhan serta harapan dari warga, Kades Ngampel pun yang dalam hal ini mewakili seluruh elemen Pemdes Ngampel berkomitmen apa yang sudah menjadi hak-hak warga dusun Mlaten. " Kami membuka lebar-lebar kepada siapapun yang mau ikut terlibat dalam pekerjaan ini, tentunya dengan beberapa aturan yang telah kami sepakati bersama, karena ini akan menjadi aset desa kami, tentunya kami sudah melakukan musyawarah bersama pemdes, tokoh masyarakat, dan warga Ngampel tentunya". jawabnya kepada seluruh forum yang hadir di balai desa Campurejo.
Selanjutnya, Pemdes Ngampel akan bertemu lagi dengan Tim yang dibentuk oleh warga dusun Mlaten untuk merumuskan beberapa kesepakatan yang diharapkan kedua belah pihak. Dengan adanya koordinasi semacam ini, mereka juga berharap hubungan antar dua desa tersebut menjadi semakin harmonis dan dapat bersinergi dalam hal pemberdayaan masyarakat khususnya dalam hal pembangunan. Sosialisasi ini akhirnya selesai tepat pada pukul 22.00 wib secara kondusif.
Friday 12 June 2015
PROFIL KEPALA DESA CAMPUREJO

PROFIL KEPALA DESA CAMPUREJO


Nama Lengkap       : EDI SAMPURNO, S.Sos,

Jabatan                    : KEPALA DESA CAMPUREJO

Alamat                    : Jl. Lettu Suyitno Rt.01/Rw.02 Desa Campurejo Bojonegoro

Motto untuk Desa   :
  
" SEMOGA MENJADI DESA
YANG DAMAI, TENTRAM, GUYUB, RUKUN, DAN RELIGIUS "

Kelompok Tani Sumber Makmur I Buat Pupuk Organik

Kelompok Tani Sumber Makmur I Buat Pupuk Organik


(Campurejo,12/06/2015) Pemerintah kabupaten Bojonegoro sedang gencar-gencarnya mencanangkan program peningkatan hasil produksi pertanian sebagai langkah menjadikan Bojonegoro menjadi Lumbung pangan dan energi Negeri.
Desa Campurejo kecamatan kota, untuk mendukung program dari pemerintah baik pusat maupun daerah tentunya berupaya keras dalam mewujudkan hal tersebut. Lahan pertanian yang cukup luas meskipun berada di wilayah perkotaan menjadi potensi tersendiri supaya hasil produksi pertanian dapat dirasakan secara maksimal. Dengan pengolahan lahan yang baik serta kebutuhan pupuk yang cukup ( Organik/Non-organik ) akan dengan sendirinya menghasilkan panen yang baik pula.
Masalah pupuk adalah masalah serius yang dihadapi oleh para petani khususnya di Campurejo, mereka masih mengandalkan pupuk non-organik / kimia sebagai yang utama untuk memupuk tanaman. Padahal dengan terlalu banyaknya unsur kimia yang tercampur dalam tanah, tingkat kesuburan tanah pun semakin menurun sehingga mempengaruhi hasil panen, seperti yang diungkapkan oleh ketua Kelompok Tani Desa Campurejo Sunoto, " Pupuk Kimia juga perlu, tapi lebih bagus lagi bila lebih banyak pupuk organiknya, selain dapat mengurangi biaya pemupukan, pupuk organik lebih banyak manfaatnya untuk menyuburkan tanah dan tanamannya ", ungkapnya.
Untuk mengurangi penggunaan pupuk non-organik serta meningkatkan produksi pangan, kelompok tani Sumber Makmur I desa Campurejo melakukan pembuatan pupuk organik yang dilakukan bersama-sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro dan didampingi oleh TNI yaitu Babinsa Campurejo dengan bahan kotoran sapi dicampur dengan daun padi kering dan digiling menggunakan Choper ( alat penggiling ) bantuan dari pemerintah. " Kita gunakan untuk beberapa sawah kelompok kita dulu, nanti kalo memang ada anggota kelompok tani lainnya yang berkeinginan menggunakan pupuk organik kita buat lebih banyak lagi ", tambah pria yang juga menjabat sebagai Kaur Pemerintahan desa ini.
Diwaktu yang berbeda, Babinsa Campurejo Bapak Solikin yang merupakan pendamping dari TNI menambahkan program ini nantinya akan terus dikembangkan lagi tidak hanya untuk kelompok tani, namun juga untuk petani bunga dan masyarakat lainnya demi menunjang tercapainya masyarakat yang produktif dan kreatif dengan pemanfaatan limbah peternakan serta pertanian yang bisa menekan biaya produksi pangan. " Yang terpenting adalah tercapainya swasembada pangan ", ujar Anggota TNI yang berkediaman di Dusun Plosolanang tersebut.
Produksi awal mencapai 20 ton yang nantinya akan dijual seharga Rp.500,- per kilonya. " Pembuatannya sudah selesai, tinggal menunggu hingga kurang lebih 2 minggu baru bisa kita pakai ", Bapak Solikin menambahkan. Mereka membuka lebar-lebar kepada seluruh anggota kelompok lainnya agar supaya terus menggalakkan penggunaan pupuk organik sebagai pupuk utama mereka kedepannya serta di musim tanam kali ini mereka berharap agar kualitas hasil panen padi petani bisa meningkat khususnya di desa Campurejo. (Sumber : Kelompok Tani Sumber Makmur I Ds.Campurejo )
Tuesday 9 June 2015
AKIK, Pembuka Dialog di Warung Kopi

AKIK, Pembuka Dialog di Warung Kopi

KIMwiraswara(08/06/2015).
Semakin hari semakin rame menjadi perbincangan diantara para petualang dan penggemar Batu Akik dikawasan kabupaten Bojonegoro khususnya didesa campurejo pun tidak luput dari hal yang lagi rame menjadi perbincangan sebagian besar rakyat indonesia. Batu Akik merupakan salah satu barang yang benar-benar menjadi pembahasan disemua kalangan mulai dari bapak-bapak , anak sekolah hingga ibu rumah tangga juga tidak sesikit yang membahas keindahan serta maraknya batu akik.
Salah satu tempat pertemuan yang setiap hari menjadi kebiasaan orang nongkrong adalah Warung wedang kopi , disitu banyak dijumpai mereka yang duduk sambil berdialog bersama rekan-rekan meski satu patah didalamnya selalu saja menyinggung kalimat batu akik. Dari kalimat batu akik ternyata bisa melebar dialog para penikmat wedang kopi tidak hanya disekitaran Batu Akik bahkan bisa melebar ke politik hingga yang lainnya.
Pengaruh luar biasa dirasakan oleh beberapa orang yang ada diwilayah desa campurejo kecamatan bojonegoro , terbukti diwilayah desa RING I dampak eksplorasi dan eksploitasi Migas ini juga banyak terdapat pengrajin Batu Akik dadakkan yang sengaja mengambil momentum(kesempatan) dengan maraknya Batu Akik. Menurut beberapa orang yang jumpai diberbagai.warung maupun tempat ternyata dari Batu Akik banyak pembahasan maupun dialog orang-orang disekitar kita nyambung ke hal lain hingga bisa menambah kenalan kesana kemari.
Semoga saja pengaruh batu akik yang membumi diwilayah sekitaran lingkungan kita membawa dampak positif yang benar-benar bisa dirasakan manfaat maupun rejekinya oleh masyarakat Indonesia.

Saturday 6 June 2015
5 Titik Lagi, Toren Persediaan Air Bersih Di Desa Campurejo Tuntas

5 Titik Lagi, Toren Persediaan Air Bersih Di Desa Campurejo Tuntas

( Campurejo, 6/05/2015) Kekeringan memang menjadi masalah serius di tiap - tiap daerah di kabupaten Bojonegoro ketika memasuki musim kemarau, begitu juga dengan Desa Campurejo, meskipun berada berdekatan dengan sungai bengawan solo, namun masalah kekeringan selalu menghampiri di setiap tahunnya.
Masalah ini ini memang menjadi salah satu kendala pemerintah desa supaya bencana ini dapat teratasi demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Jika tidak adanya sumber air, masyarakat tentunya akan kesulitan dalam menjalani kelangsungan hidupnya sehari-hari dan kalau pun ada pun juga air yang kualitas sangat membahayakan kesehatan. Mencari sumber air pada waktu musim kemarau tentu tidaklah mudah, apalagi air bersih. Oleh sebab itu, dampak kekeringan tentu akan menyebabkan masyarakat dalam mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari - hari, bahkan untuk memasak ataupun mandi.
Kepala Desa Campurejo menuturkan, pemenuhan kebutuhan utama warga masyarakat akan air bersih harus benar - benar menjadi masalah serius yang harus segera ditangani, " Kekeringan ini harus kita tangani dengan serius, karena air bersih kan menjadi kebutuhan pokok masyarakat ". tuturnya.
Untuk itu, pemerintah desa telah berupaya dan secara tahap demi tahap merealisasikan fasilitas penunjang kebutuhan air bersih untuk masyarakat, yaitu dengan cara mendirikan beberapa toren air di beberapa titik beserta jaringan instalasinya, yang sumber dananya berasal dari ADD, Propinsi, dan juga CSR. Hingga saat ini toren air beserta jaringan instalasinya telah ada sebanyak 10 titik tersebar di semua wilayah desa ( 4 titik di Dusun Poh Agung, 4 titik di dusun Plosolanang, 2 titik di dusun Mlaten ). Total jumlah toren yang akan di sediakan adalah 15 titik, sehingga dengan telah adanya 10 titik, 5 titik lagi toren persediaan air bersih akan dapat terpenuhi untuk seluruh wilayah desa Campurejo.
 " Sampai tahun 2014, sudah mencapai 90% ter-cover , rencananya tahun ini sudah selesai 100% ", tambah pria yang mempunyai nama lengkap Edi Sampurno. Dengan pencapaian ini tentunya merupakan menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi pemerintah desa, sehingga kebutuhan masyarakat akan air bersih terpenuhi.
SAMPAI KAPAN DESA DAN WARGA DESAKU MENUNGGU KESEJAHTERAAN SUMBER DAYA ALAM?(2)

SAMPAI KAPAN DESA DAN WARGA DESAKU MENUNGGU KESEJAHTERAAN SUMBER DAYA ALAM?(2)

Campurejo(5/06/2015).
Hingga saat ini bahkan tiap hari pun kami menulis sebagai catatan pribadi tentang bagaimana sebenarnya Pemboran SDA(sumber daya alam) khususnya yang berada diwilayah desa kami campurejo ini awalnya dimulai sejak kapan sebagai warga pendatang kami tidak tahu harus menggali kebenaran data tersebut darimana, karena banyak warga pribumi sampai warga pemiliki Tanah yang dibebaskan sebagai kegiatan eksploitasi SDA pun tidak bisa menjawab tepatnya kapan awal dimulainya Pemboran tersebut.
Dari data dan keterangan yang kami dapat walau hanya sepenggal-penggal banyak warga mengatakan berbeda-beda adapula yang menceritakan dengan nada kebingungan dengan gaya bicara terbata-bata. Menurut keterangan dari pemdes desa campurejo malah hanya sederhana sekali bahwa pemboran SDA yang ada didesa campurejo ini sudah dilakukan oleh 3(tiga) perusahaan Migas. Mulai dari Santafee , Devon dan saat ini kegiatan Pemboran yang berjalan dipegang oleh JOB PPEJ(joint operating body Pertamina Petrocina East Java).
Melalui beberapa keterangan sebagian besar warga di desa campurejo kecamatan bojonegoro ini sudah banyak program yang dilakukan oleh perusahaan kepada desa tetapi hasilnya hingga saat ini belum bisa menjadi sebuah kegiatan maupun gambaran bukti bahwa masyarakat didesa campurejo telah banyak menerima program-program dari perusahaan Migas yang melakukan aktivitas pemboran diwilayah desa campurejo. Seringkali banyak keluhan tentang bagaimana cara melibatkan diri menjadi pekerja ataupun karyawan diperusahaan hingga bagaimana mendapatkan program yang anggarannya bersumber dari dana perusahaan , masyarakat akhir-akhir ini justru cenderung apatis terhadap keberadaan aktivitas pemboran yang biasa disebut Sukowati PAD A.
(bersambung)
CSR : Tingkatkan Pendapatan Ekonomi Masyarakat dengan Budidaya Ikan Lele

CSR : Tingkatkan Pendapatan Ekonomi Masyarakat dengan Budidaya Ikan Lele

( Campurejo, 6/5) Tepat di samping Mushola Rt.18 Rw.02 Dusun Plosolanang ada sejumlah kolam terbuat dari terpal yang kelihatan bila dilihat dari jalan lingkungan. Ya, kolam tersebut merupakan kolam pembesaran ikan lele. Kegiatan tersebut baru dimulai pada awal tahun 2015 ini oleh seorang pemuda yang berkediaman tepat disebelah timur kolam itu berada.
Saat kami berkunjung ke lokasi, terlihat ada 4 kolam yang berisi ikan lele yang masih kecil yang kira-kira berukuran 9 cm
dan 5 kolam lainnya hanya berisi air. Menurut keterangan, ikan lele tersebut berjumlah 10.000 ekor  yang baru ditebar pada pertengahan Mei lalu. " ini jumlahnya 10.000 ekor, minggu depan kita sortir lalu kita pindah ke 9 kolam yang ada ini dengan isi 1000 ekor per kolam ", terang pemuda yang bernama lengkap M. Ali Safi' I.
Program pembesaran ikan lele ini sudah panen satu kali yaitu pada bulan April tahun ini. Hasil dari panen kemudian di gunakan kembali untuk biaya pembelian bibit dan pakan kembali serta untuk pengembangan lagi. Modal awalnya dari CSR JOB Pertamina Petro China East Java yang merupakan pengelola pengeboran minyak di blok Sukowati Pad A yang berada di wilayah desa Campurejo. Ali menambahkan bantuan dari perusahaan berupa bibit, pakan sampai mencapai panen beserta pembuatan kolam ikan.
Perjalanan Ali dalam mengelola kegiatan pembesaran ini tidak berjalan mulus, ada saja masalah dengan baik itu Ikan yang tiba-tiba mati mengambang, dan juga air kolam yang menimbulkan bau tak sedap. " Maklum, baru pertama terjun di bidang ini jadi ya sambil belajar agar kedepannya nanti bisa tau penanganannya seperti apa serta bisa berbagi kepada masyarakat yang lain " tambah pemuda yang juga anggota Karang Taruna ini. Untuk menangani hal teknis seperti yang ia keluhkan, Ali bersama kakaknya tiap 1 bulan sekali mendatangi petani lele yang sudah lebih berpengalaman agar supaya dapat menambah pengalaman serta ilmu bahkan meminta pendampingan dan bisa diterapkan pada budidaya lele di desanya.
Sementara dari usaha pembesaran ikan lele sering mengalani kendala teknis saat KIMwiraswara mendatangi juga menanyakan berbagai hal selain masalah teknis, masalah yang kedua ialah pakan. Harga yang tinggi membuatnya untuk mengganti pakan pabrikan tersebut dengan bahan - bahan yang ada disekitarnya. Karena semakin besar ikan juga semakin lebih banyak konsumsinya apalagi memasuki masa panen. Keong Sawah, bekicot, bahkan daun- daun an menjadi alternatif pakan pengganti untuk mengurangi konsumsi pakan pabrikan. " Kan mahal juga, jadi gimana caranya bisa mengurangi pakan pabrikan. Tiap hari ya cari keong sawah, bekicot, atau biasanya juga dikasih daun kangkung " tambahnya.
Mereka berharap agar budidaya ikan lele ini akan berkembang hingga ke warga lainnya, karena segi keuntungan ini pun dapat mencukupi bahkan meningkatkan pendapatan
ekonomi masyarakat desa.
Pinjaman Beras Bergulir, sebuah Apresiasi Masyarakat terhadap Dana Kompensasi

Pinjaman Beras Bergulir, sebuah Apresiasi Masyarakat terhadap Dana Kompensasi

Berada di wilayah Ring I daerah eksplorasi migas memang menjadi dampak tersendiri kepada masyarakat, baik itu dampak positif ataupun negatif. Terlepas dari semuanya itu, tuntutan kesejahteraan masyarakat kepada perusahaan harus bisa terpenuhi.
Seperti di desa Campurejo, tepatnya di dusun Mlaten. Dusun yang dilalui aktifitas transportasi kendaraan alat berat tentunya tidak ingin mendapatkan dampak buruknya saja, melainkan juga memperoleh kompensasi dari perusahaan demi keseimbangan dampak sosial bagi masyarakat. Melalui komunitas pemuda dusun setempat, mereka menuntut kompensasi sebesar 10 juta setiap bulannya dan pihak perusahaan pun merealisasikan tuntutan mereka dengan catatan setiap ada aktifitas pengeboran.
Agar tidak terjadi polemik di masyarakat, dana kompensasi tersebut dipergunakan untuk membuat kegiatan simpan pinjam layaknya sebuah koperasi, namun bukan dengan uang tapi dengan beras simpan pinjam untuk masyarakat. Awalnya, pada tahun 2013, kegiatan ini dikelola oleh kelompok pemuda dusun mlaten yaitu KPM ( Komunitas Pemuda Mlaten )." Awalnya KPM yang mengelola, lalu masyarakat  yang lain juga ingin menjadi anggota kelompok, akhirnya pada pertemuan forum yang diadakan setiap satu bulan sekali, ketua Rt di wilayah dusun Mlaten kita kumpulkan dan kita ajak untuk berdiskusi bagaimana nantinya supaya bisa lebih berkembang lagi ", ujar Kumidi salah satu anggota KPM.  Setelah menemukan titik temu bersama warga, akhirnya mereka sepakat untuk dikelola oleh kelompok di masing - masing Rt.
" Sekarang, alhamdulillah lancar ", tambah pria yang berprofesi sebagai penjual kopi tersebut. Dana yang bisa dicairkan selama 6 - 8 bulan sekali itu kini telah berkembang hingga 2 kali lipat dari dana awal yang diberikan perusahaan. Dengan melibatkan semua lapisan masyarakat mulai dari pemuda hingga orang tua, kegiatan tersebut cukup membantu mencukupi serta tak begitu memberatkan bagi anggota. Bunga pinjaman yang lunak, hingga cara pembayarannya pun tidak menjadi persoalan bagi anggota. Meskipun juga masih ada beberapa anggota yang agak sulit dalam pembayaran pinjaman. " yaa..nama nya orang pinjam, pasti juga ada yang sulit juga untuk ditagih ", lanjutnya.
Dari hasil bunga pinjaman tersebut, masyarakat memanfaatkannya untuk kegiatan - kegiatan sosial yang dulunya murni dari iuran masyarakat. Seperti saat menjelang bulan Ramadhan ini, mereka berencana untuk menyediakan ta'jil gratis yang bertempat di perempatan Mlaten.
Thursday 4 June 2015
SAMPAI KAPAN DESA DAN WARGA DESAKU MENUNGGU KESEJAHTERAAN SUMBER DAYA ALAM? ( 1 )

SAMPAI KAPAN DESA DAN WARGA DESAKU MENUNGGU KESEJAHTERAAN SUMBER DAYA ALAM? ( 1 )

Sejak adanya pemboran minyak yang ada didesa kami tepatnya disudut timur selatan desa yg berbatasan dengan desa tetangga kami hanya bisa menerima sindiran dari warga desa yang lain. Dimana sindiran yang selalu kami terima adalah kalimat yang selalu dianggap oleh warga desa lain(diluar campurejo) bahwa warga campurejo itu warga yang paling Sejahtera dibanding warga desa lainnya yang ada dikabupaten Bojonegoro.
Secara bukti warga kami memang ada yang mendapat berkah/rejeki sejak adanya pemboran mulai dari Pembebasan lahan hingga pemberian pekerjaan walau hanya pekerjaan non-skill atau pekerjaan kasar.
Semua yang menjadi hak dan kewajiban sebagai warga menurut kami sudah hampir dipatuhi sampai-sampai kegiatan apapun yang berada diwilayah pemboran dianggap oleh warga desa campurejo sebagai kepentingan negara , maka warga tidak sedikitpun ingin mencari tahu lebih dalam apalagi.mengganggu.
(bersambung)
Wednesday 3 June 2015
Forum Konsultasi Publik ( FKP ) Desa Campurejo untuk PBDT 2015

Forum Konsultasi Publik ( FKP ) Desa Campurejo untuk PBDT 2015

PDBT ( Pemutahkiran Basis Data Terpadu ) yang bertujuan mempertajam ketepatan sasaran melalui pemutakhiran informasi rumah tangga dan individu agar dapat meminimalkan kekurang akuratan penetapan sasaran serta berupaya menjangkau rumah tangga miskin yang belum tercakup dalam Basis Data Terpadu ( BDT ), sehingga dapat memberikan manfaat agar memperoleh informasi terkini rumah tangga dan dan individu yang dapat digunakan sebagai basis penetapan sasaran kepesertaan program-program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan pada skala nasional dan daerah.
Rabu ( 3/6/2015 ) malam, desa Campurejo melaksanakan FKP ( Forum Konsultasi Publik ) dengan dihadiri oleh beberapa perwakilan dari masyarakat, diantaranya yang hadir dalam forum tersebut ialah 4 Ketua RW, 3 Kepala Duaun, 4 Wali Amanah Desa, 2 BPD ( unsur pimpinan ), dan 2 perangkat desa. Acara yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Campurejo yang didampingi oleh 1 Fasilitator ( Pendamping Independen ) dan 1 orang pendamping dari kecamatan kota berlangsung cukup hangat, karena Kepala Dusun ( Kasun ) masing- masing wilayah yang menampung dan menyampaikan beberapa usulan-usulan dari perwakilan masyarakat terlihat begitu bersemangat dalam menyampaikan kepada baik itu pendamping dari kecamatan dan fasilitator.
Meskipun begitu, susunan acara demi acara dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan dan memperoleh sebuah hasil rapat yang mencapai kesepakatan antar semua pihak. " Alhamdulillah berjalan lancar, mudah-mudahan hasil rapat ini bermanfaat untuk seluruh elemen masyarakat ", terang Sekdes Campurejo Susilo Wandriyo.
PDBT juga bertujuan meningkatkan layanan kepada pengguna BDT dalam menentukan penerima program nasional daerah, sebagaimana yang tertuang dalam Perpres No.166 tahun 2014 tentang Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan, dan Intruksi Presiden No.7 tahun 2014 yang berisi Pelaksanaan Program Simpanan Keluarga Sejahtera, Program Indonesia Pintar, dan Program Indonesia Sehat untuk Membangun Keluarga Produktif.
Copyright © 2012 KIM WIRASWARA All Right Reserved
Designed by Odd Themes
Back To Top